Jakarta Barat- tribuntipikor.com
Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) adalah salah satu lembaga yang di bentuk oleh pemerintah sebagai wadah aspirasi masyarakat dan sebagai penyelenggara sosialisasi kebijakan terkait pembauran kebangsaan.
Selain itu FPK juga berperan penting untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan terkait persatuan nasional.
Lutfhi Bin Ramli yang akrab di sapa Bang Vivi salah satu anggota FPK menjelaskan tugas pokok dan fungsi pentingnya peran FPK. dalam membina dan memelihara persatuan serta kesatuan bangsa. Dalam pandangannya, FPK merupakan jembatan yang menghubungkan masyarakat dari berbagai latar belakang suku, ras, dan etnis melalui dialog dan interaksi sosial.
“FPK memiliki tugas pokok yang sangat penting dalam menjaga keberagaman bangsa Indonesia. Salah satunya adalah menjaring aspirasi masyarakat terkait isu-isu pembauran kebangsaan dan menyelenggarakan forum dialog dengan tokoh adat, suku, dan masyarakat luas,”Jelas Bang Vivi saat ditemui di Kantor Sekretariat yang terletak di Gedung Walikota Jakarta Barat pada Sabtu 5 Oktober 2024.
Lebih lanjut, Bang Vivi yang di dampingi sahabat nya yang sekaligus sebagai Tokoh Masyarakat H.Haer Kangsreng salah satu anggota FPK dari unsur Ormas BPPKB menutur kan bahwa FPK juga berperan sebagai penyelenggara sosialisasi kebijakan terkait pembauran kebangsaan. Selain itu, FPK memberikan rekomendasi kepada pemerintah daerah sebagai bahan pertimbangan dalam merumuskan kebijakan terkait persatuan nasional.
“Selain sebagai wadah untuk menjaring aspirasi, FPK juga berperan aktif dalam memfasilitasi, membina, dan mengoordinasikan kegiatan-kegiatan yang mendukung pembauran kebangsaan. Kami berupaya agar masyarakat dari berbagai suku, ras, dan etnis dapat berinteraksi dengan baik, khususnya dalam aspek kebudayaan, pendidikan, serta perekonomian,” tambahnya.
Menurut Bang Vivi, FPK adalah ruang untuk komunikasi dan kerja sama antara warga, yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa persaudaraan dan persatuan yang di kemas melalui interaksi sosial agar terawat rasa keharmonisan.
“Pembauran kebangsaan tidak hanya tentang saling menghormati, tetapi juga tentang merawat harmoni melalui interaksi sosial yang positif,” tuturnya.
Bang Vivi juga berharap peranan FPK mampu menjadi penggerak utama untuk menciptakan Integrasi Sosial.
Dengan peran yang diembannya, FPK diharapkan mampu menjadi penggerak utama dalam menciptakan integrasi sosial yang kuat di tengah-tengah keberagaman yang ada di Indonesia, sehingga dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.Imbuhnya ( Red/ Agus)