Ciamis, tribuntipikor.com
20 Agustus 2024, Intervensi Serentak Pencegahan Stunting merupakan kegiatan yang langsung mengatasi penyebab terjadinya stunting yang dapat berdampak pada pertumbuhan balita.
Menurut kepala UPTD Puskesmas kecamatan Cisaga Bapak Dardjo Untoro, SKM. mengemukakan bahwa, “Puskesmas bertindak sebagai pelaksana intervensi spesifik,”ujarnya.
Intervensi spesifik merupakan kegiatan yang langsung mengatasi penyebab terjadinya stunting dan umumnya diberikan oleh sektor kesehatan seperti asupan makanan, pencegahan infeksi, status gizi ibu, penyakit menular dan kesehatan lingkungan.
Sedangkan pada prosesnya kegiatan intervensi sensitif yang dilaksanakan oleh berbagai lintas sektor yang secara tidak langsung memengaruhi kejadian stunting, misalnya perbaikan pola asuh, pemberian bantuan sosial, penyediaan sarana air bersih dan jamban yang sehat.
Adapun sasarannya adalah calon pengantin, ibu hamil dan balita. Pada bulan Juni 2024 sampai sekarang, telah dilakukan pengukuran serentak di Posyandu yang ada di wilayah Kecamatan Cisaga dengan penimbangan dan pengukuran panjang badan bagi balita serta pengukuran Lingkar Lengan Atas (LILA) bagi calon pengantin dan ibu hamil.
Kegiatan ini merupakan langkah awal dalam deteksi dini resiko stunting serta ditindaklanjuti dalam memberikan penanganan dini bagi masyarakat. Tambahnya.
Pelaksanaan kegiatan Posyandu dilaksanakan secara terjadwal di masing-masing desa, dan dilaksanakan secara terkoordinir oleh berbagai lintas sektor yang ada di wilayah kecamatan cisaga.
Dengan adanya gerakan ini kita dapat mencegah stunting dan memberikan perlindungan bagi generasi masa depan agar bebas dari stunting. Tambahnya.
Harapan ke depan bahwa adanya dukungan dari lintas sektoral dengan cara mengarahkan pada ibu dan balita untuk datang ke posyandu serta berbagai penanganan-penanganan sensitif oleh pihak-pihak terkait, pencegahan stunting dapat berjalan secara maksimal pungkasnya.
Egy Jhont
