Bandung, tribuntipikor.com
Suasana Pilemburan (perkampungan) begitu teras, kala di adakan kegiatan Expo Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di SDN 035 Soka Kota Bandung yang mengusung tema “Sapoe Di Lembur Kuring”.
Sekolah yang berada di tengah kota kembang ini, di sulap menjadi sebuah Pilemburan,Sawah,saung, ayam kampung,kolam dan warung tradisional khas pedesaan di hadirkan di sekolah yang berada di Jalan Soka no.34, Kota Bandung.
Kepala SDN 035 Soka Kota Bandung, Agus Supriadi menjelaskan bahwa kegiatan EXPO P5 di sekolah yang di pimpin nya sengaja mengusung tema Pilemburan Dan kesundaan.
“Ini merupakan puncak dari implementasi kurikulum merdeka belajar berubah level dua (semester ganjil). Alhmdlh kita sudah melakukan penilaian akhir semester secara akademik. Dan pada hari akan melakukan penilaian P5 yang di sebut expo P5 yang mengambil tema kearifan lokal “Sapoe di Lembur Kuring”.kata Agus,di ruang kerja nya, Kamis (15/12/2022) pagi.
“Kita akan melihat sebuah Gending Karesmen atau istilah jaman sekarang,siswa dan orang tua, guru terlibat di dalam nya. Ada yang berperan sebagai petani,santri,ustad, anak yang malas dan lain nya,” imbuh Agus.
Di samping itu di munculkan tentang nilai-nilai kesundaan, di ceritakan kebiasaan kehidupan di Pilemburan dari mulai subuh sampai menjelang tidur, seperti sholat berjamaah di mesjid, mengaji, aktivitas petani, kegiatan ekonomi, pergaulan di pedesaan dan lain nya, gotong royong termasuk suasana kampung dengan burung kuntul nya.
Lanjutnya kata Agus, banyak siswa SDN 035 SOKA anak nonton oh burung kuntul itu yang seperti ini, sehingga siswa kelas 1, berbusana burung kuntul dengan tarian nya,”terang Agus.
Masih di katakan Agus, Kegiatan expo ini juga ingin menanamkan cinta tanah air melalui budaya Sunda.
“Para orang tua siswa yang hadir mengenakan kebaya Khas Sunda.bKami juga memilih orang tua siswa yang mengenakan busana Sunda Sunda terbaik sebagai bentuk motivasi. Kami juga mengucapkan terima kasih atas dukungan komite sekolah yang diketuai oleh pak Yayat dalam memberikan dukungan moril dan material. Begitu juga guru-guru yang luar biasa melatih siswa mempersiapkan tampilan di kegiatan Expo ini,termasuk dukungan dari Dinas Pendidikan Kota Bandung,” pungkas nya.
Dalam kesempatan yang sama Yayat Ketua Komite SDN 035 Soka Kota Bandung mengungkapkan bahwa komite sekolah sangat mendukung semua program yang di canangkan oleh sekolah, baik yang sudah di paparkan sebelum nya ataupun yang bersifat langsung.
” Apalagi sekarang kurikulum merdeka belajar, yang harus di dukung,”kata Yayat.
“Sekalian dengan Expo P5 mau tidak mau suka tidak suka akan keluar biaya yang di butuhkan oleh sekolah dalam mensukseskan program P5. Kami tetap mendukung dan di kembalikan kepada orang tua siswa karena mereka yang mendukung merdeka belajar,”imbuhnya.
Lanjutnya kegiatan Expo P5 di SDN 035 Soka murni merupakan jerih payah dan sumbangsih para orang tua siswa yang sangat antusias.
“Ini perlu apresiasi, karena setiap program sekolah untuk kemajuan anaknya pasti akan di dukung, meskipun ada saja riak-riak. Karena ketika sekolah hanya mengandalkan BOS (Bantuan Operasional Sekolah).
Pasti tidak sanggup, kami sangat paham dan mengerti,segala sesuatu di kembalikan kepada orang tua,Komite Sekolah sebagai jembatan akan mendukung dan menyukseskan program sekolah,” pungkas Yayat.
Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan SD Dinas Pendidikan Kota, Bambang Ariyanto, sangat Bangga dengan kegiatan ini.
Menurut nya SD Soka merupakan salah satu sekolah unggulan dari 512 SD yang ada di kota Bandung.
“Seperti sekarang keunggulan kasundaan (expoP5), komitmen kuat dan kompak nya orang tua siswa dan sekolah. Dari Disdik Kota Bandung memberikan apresiasi yang tinggi,” Kata Bambang.
Masih di katakan Bambang, kegiatan ini juga sebagai laboratorium mini kehidupan secara akademik maupun faktual.
“Insya Alloh kolaborasi yang kuat akan terwujud apa yang di cita-citakaan di awali dari SDN 035 Soka,”pungkas Bambang. (SN)