Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com
Guna lebih untuk meningkatkan hasil pertanian masyarakat di-Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, telah meluncurkan Program Jalan Usaha Tani (JUT) sebagai langkah peningkatkan dibidang pertanian. Untuk itu Pemkab melalui Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian tahun 2022 telah membangun 83 titik Program Jalan Usaha Tani (JUT) tersebut,
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bojonegoro Helmy Elisabeth melalui Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Perlindungan Tanaman Retno Budi Widianti pada jum’at, 07 Oktober 2022 mengatakan bahwa JUT sebanyak 83 titik ini tersebar di 22 Kecamatan Se-kabupaten Bojonegoro, diantaranya ada dikecamatan Baureno, Bojonegoro, Temayang, Dander, Kapas, Sumberejo, Tambakrejo, Kanor, Balen, Ngraho, Kepohbaru, Kasiman, Gayam, Purwosari, Padangan, Sugihwaras, Kedungadem, Trucuk, Kalitidu, Ngasem, Sukosewu, Malo,” terangnya.
Terkait program pembangunan JUT ini adalah sebagai bentuk langkah Pemkab guna lebih memperlancar akses petani, perihal akses mobilitas alat dan mesin pertanian. Selain itu juga untuk mempermudah akses pengangkutan sarana produksi sampai dengan hasil pertanian yang pada akhirnya bisa mengurangi biaya angkut hasil pertanian. Ungkapnya.
Oleh karena itu, ia berharap program Jalan Usaha Tani bantuan hibah kepada kelompok tani atau Gapoktan diseluruh desa diwilayah Kabupaten Bojonegoro ini guna lebih dapat meningkatkan produksi pertanian dalam rangka mendukung ketahanan Pangan.
“Untuk itu, kepada masyarakat tani supaya turut menjaga dan merawat JUT tersebut, sehingga JUT ini dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang lebih panjang.” Pungkasnya. (An)
Editorial: Solikin.gy
