Gus Asim: Slogan Bacalon Indipenden Menjadi Solusi Akhir

Bojonegoro Jatim, tribuntipikor.com

Gus Asim Pengamat Sosial Politik dan Budaya Indonesia (PSPBI) lagi-lagi memberi pandangan terkait cuaca iklim politik khususnya menjelang perebutan kursi Bupati dipilkada kabupaten Bojonegoro Jawa Timur 2024 mendatang. Pasalnya kancah politik serta perkembangan politik di kabupaten Bojonegoro memang sangatlah unik, nyentrik bahkan bisa dibilang sejuk bila sudah masuk diperhelatan pilkada.

Inilah yang membuat seorang Pengamat Politik dan Budaya Indonesia Gus Asim selalu memberikan sumbang sihnya, tidak itu melalui pemikiran dan/atau tulisannya yang disampaikan melalui media sosial (Medsos).

Menurut Gus Asim ketika di mintai tanggapannya terkait kancah dan perkembangan politik yang berkembang dari yang harmonis sampai dengan yang menjurus ke ketegangan diwilayah kabupaten Bojonegoro kepada awak media tribuntipikor.com disela-sela waktunya menyampaikan, inilah unik dan sejuknya perhelatan kancah politik Bojonegoro bila menjelang pilkada dimana kian hari kian meningkat tensinya, Minggu 05/06/2022 pukul 18:18 Wib.

Hal ini di karenakan adanya berbagai manuver-manuver tokoh elit politik yang sudah mulai kelihatan berani terbuka untuk berbicara politik dan bicara pilkada 2024, bahkan ada yang sudah berani muncul disebuah media sosial (Medsos), akan tetapi sekali lagi dalam pandangan Gus Asim, ini terlihat dan kesannya masih tetap seperti semula saja. Kata Gus Asim.

Maka dari pada itu, kalau kita berbicara pencalonan atau bakal calon kandidat Bupati melalui jalur partai, ternyata Gus Asim masih menjagokan bu Anna Mu’awanah Bupati saat ini yang masih menjabat, mengapa demikian!, karena bu Anna Mu’awanah sudah hampir sempurna dalam pemerintahan nya dan di tangan bu Anna pembangunan yang ada di Bojonegoro sudah hampir merata di semua daerah pedesaan.

Hal ini dengan kejelasan tidak adanya gejolak yang signifikan dipembangunan disegala bidang apapun, hingga Bojonegoro dalam ke pimpinanya terlihat adem ayem dipandangan masyarakat luas, walaupun itu masih ada sedikit bentuk kekurangan, akan tetapi sebagai manusia biasa kekurangan itu sifatnya relefan atau hanya sebuah kekurangan biasa-biasa saja, wajarlah yang namanya manusia ada kurang dan lebihnya. Ucapnya.

Disamping itu, apa lagi bu Anna telah di dukung oleh partai yang besar yakni Partai kebangkitan Bangsa (PKB) yang mana di dalamnya PKB yang sudah barang tentu dan pastinya para Kyai, dan Ulama besar yang juga bisa dibilang mempunyai pengaruh besar. Ulasnya.

Adapun bila untuk lawan bu Anna saya lihat yang kiranya mampu mengimbangi dari unsur partai yaitu H. Sukur Priyanto, calon kandidat Sukur inilah sosok lawan yang kuat, dan apa lagi Sukur juga sebagai Ketua partai Demokrat kabupaten Bojonegoro, partai yang tergolong besar, apa lagi partai demokrat ini sudah pernah mempunyai persiden dua kali periode sehingga partai demokrat menurut saya sangat memiliki potensi serta pengaruh yang sangat kuat dan luar biasa. Pas dan tepat kalau Sukur yang juga Wakil Ketua DPRD menjadi lawan terberatnya bu Anna dikancah pilkada Bojonegoro 2024. Terangnya.

Apa lagi Sukur terlihat dan terbukti selalu memperjuangkan hak-hak masyarakat Bojonegoro dan hampir tiap minggu Sukur pun sering menerima aduan dari masyarakat dan hingga sampai menyuarakan kebijakan-kebijakan yang berfihak untuk masyarakat Bojonegoro serta yang langsung bisa di rasakan oleh masyarakat Bojonegoro,

“Inilah yang tentunya menjadi modal Sukur untuk positif maju mencalonkan menjadi bacabup dipilkada Bojonegoro kedepannya”. Imbuhnya.

Lebih lanjut Gus Asim mengatakan bahwa hal inipun tentu berbeda bila untuk bacalon Bupati dari kandidat indipenden kiranya Gus Asim masih tetap menjagokan bacalon Bupati H. subekhan, yang mana notabenya H. Subekhan disamping sebagai putra wayah malowopati Bojonegoro juga sebagai Kades yang pas dimana ia selalu membawa mandat Slogan Noto Kusumo, tentunya tetap bisa untuk menjadi solusi akhir kalau-kalau masyarakat sudah benar-benar tidak percaya dengan keberadaan partai. Tandasnya.

Untuk itu bilamana H. Subekhan yang selalu menyuarakan hurip mulyo mukti sejati, juga bersama kita bahagia (BKB) ungkapan ini tentu perlu diwaspadai oleh kalangan kandidat lainnya, di karenakan H. Subekan terpantau ternyata makin hari makin menggemuruh dan mantap untuk menyuarakan dirinya maju menjadi bacabup dipilkada Bojonegoro 2024 mendatang melalui jalur indipenden.

“Olehnya disinilah ternyata H. Subekhan bisa menjadi momok dan sandungan bagi bu Anna dan Sukur yang notabenya lewat dari jalur partai”. Ungkapnya.

Sehingga menurut Gus Asim tentu untuk posisi wakil bisa dibilang untuk pilkada Bojonegoro 2024 mendatang sosok yang paling pas dan tepat ada di bu Mitroatin dari partai Gokkar yang sekarang menjabat Wakil DPRD Bojonegoro dan juga menjabat sebagai Ketua Golkar Bojonegoro, disinilah bu Mitroatin seorang sosok yang tepat, dan masih ada beberapa sosok lagi yang tak bisa ditinggalkan seperti bapak Hanafi, saudara Dandi, ibu Nurul dan juga bu Retno Wulandari, tentunya nama-nama tersebut bisa jadi solusi untuk dijadikan Wakil Bupati baik untuk bu Anna maupun wakilnya Sukur dan H. Subekhan. Tambahnya.

Terakhir dari kesemuanya itu semoga pandangan politik saya terkait pilkada Bojonegoro 2024 mendatang lebih bisa menjadikan manfaat serta bisa menjadikan pertimbangan oleh para elit politik kedepan sehingga Bojonegoro bisa terus lebih baik dan bermanfaat untuk masyarakat Bojonegoro bukan malah parah oleh para elit politik yang memperkaya diri sendiri dan koleganya. Pungkasnya. (Kin)

Reporter : Solikin.gy
Editorial : Solikin.gy

Pos terkait