Garut, tribuntipikor.com
Program bantuan pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) sangat dirasakan manfaatnya untuk warga Masarakat desa ngamplang sari Kecamatan Cilawu kabupaten Garut Selain membantu pemenuhan rumah memadai warga, ini juga merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan.
“Kegiatan tersebut dengan anggaran yang bersumber dari Bantuan Dinas PUPR yang diusung oleh Pendamping dan ketua Kelompok alhamdulilah berjalan dengan lancar dan aman.menurut keterangan pendamping Deni mengatakan kepada Media bahwa Dana yang di anggarkan yaitu 20 juta per KPM dan harus semuanya dibelanjakan jangan ada sisa.hasil wawancara pihak media dan masarakat penerima mampaat progam rutilahu Oleh soleh mengatakan ia sangat bahagia dan merasa terbantu oleh pemerintah dengan adanya progam Rumah tidak layak huni ini (rutilahu)Progam ini dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Garut melalui Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat.
Seperti halnya yang dirasakan oleh warga Desa ngamplang sari, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, yang meliputi 9 RW dari mulai RW 01 sampai RW 09 ada 20 rumah yang mendapatkan progam rutilahu.
menyatakan sangat bahagia dan Puas Soalnya pengadaan Barang Matrial dari mulai pasir bata kayu dan semen tidak mengecewakan.pemerintah Desa ngamplang sari beserta masyarakatnya merasa bersyukur karena sudah terbantu oleh adanya program rutilahu.
Hal tersebut merupakan bagian dari program pengentasan kemiskinan serta peningkatan kebersihan maupun ketertiban yang ada di kawasan tersebut,” kata Miradz dan Deni yang memantau langsung pelaksanaan pembangunan rutilahu di wilayah kampung Cimaragas tarik kolot dan kampung Nyalindung.
“Kami merasa bangga Ditambah lagi, adanya semangat dan kesanggupan dari penerima bantuan, maka pembangunan rumah tersebut lebih cepat serta dapat diselesaikan dengan baik menurut Miradz.
Di lokasi yang berbeda salah seorang warga penerima bantuan pembangunan rutilahu,Risadin , warga,RW 04, Desa ngamplangsari menyampaikan terimakasih kepada pemerintah dengan adanya bantuan itu. Sehingga rumah yang kondisi sebelumnya memprihatinkan, sekarang menjadi layak huni sehingga akan lebih nyaman saat dihuni,(Dedy korwil Jabar)
