756 Guru PPPK Resmi di Lantik, 3 Mundur

BLORA Jateng, tribuntipikor.com

Sebanyak 753 dari 756 guru resmi diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Blora. Mereka dilantik serta diambil sumpah janjinya dan diangkat langsung oleh Bupati Blora Arief Rohman, S.IP MSi pada Rabu (20/04) di Pendopo Rumah Dinas. Disaksikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Asisten Administrasi Umum, dan sejumlah Kepala SKPD terkait.

Disampaikan, Ada tiga orang menyatakan mundur jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kabupaten Blora tersebut dengan dasar alasan, 2 orang diantaranya jadi perangkat desa dan 1 orang menyatakan sedang sakit.

Kepala BKD Blora, Heru Eko Wiyono menerangkan, saat itu ada 822 formasi yang telah di buka, dengan jumlah pendaftar 2.476 orang, kemudian di nyatakan lulus setelah ujian tertulis CAT sebanyak 756 orang. Sehingga ada 69 formasi yang masih kosong tidak ada pendaftar.

“Hanya saja dari 756 yang lulus, ada 3 yang mengundurkan diri karena alasan diterima menjadi perangkat desa dan sakit. Sehingga dalam acara pelaksanaan berjumlah 753 yang resmi dilantik,” jelas Heru.

Menurutnya, 753 PPPK yang resmi dilantik ini merupakan hasil seleksi pengadaan PPPK di tahun 2021 kemarin. Dengan dasar rincian, 682 orang Guru berasal dari Sekolah Negeri dan 71 orang Guru yang berasal dari Sekolah Swasta.

Lebih lanjut PPPK Guru tersebut akan melaksanakan perjanjian kerja nya paling lama 5 tahun. Yaitu dari mulai tanggal 1 Mei 2022 s/d 30 April 2027. Dan/atau sampai dengan batas usia jabatan guru hingga (60 Tahun). Terang Heru.

“Karena nanti ada cuti bersama lebaran, maka PPPK Guru mulai melaksanakan tugas pada 7 Mei 2022,” tambahnya.

Sementara itu, Sri Martini, Guru SDN 2 Nglengkir, Bogorejo selaku PPPK tertua dengan usia 57 mengaku sangat senang. Dia merasa ini merupakan kado menjelang masa purnanya di usia 60 nanti. Ulasnya.

“Alhamdulillah meskipun sudah senior masih bisa lolos PPPK. Maturnuwun Pak Bupati, setelah lama mengabdi sebagai guru akhirnya kini bisa menjadi bagian ASN Kabupaten Blora,” ungkapnya. (Lsm)

Reporter: Lalu Surya Mandala
Editorial: Solikin.gy

Pos terkait