Bandung, tribuntipikor.com
Dedi Supriadi Spd, MM,pd, yang separuh hidupnya bekerja mengabdi sebagai seorang PNS, dan sekarang di masa memasuki pensiunannya yang beberapa bulan lagi lebih condong untuk memberikan perhatian lebih pada keluarga.
Ketika tribuntipikor menyambangi ditempat tugasnya, SDN 124 Hanura kota Bandung, Dedi yang sapa diakrab, terlihat di sofa nya ada seorang anak kecil laki-laki sedang berbaring dan sambil memainkan gudgetnya, ketika ditanya oleh wartawan tribuntipikor, dengan enteng menjawab, itu cucu saya.
Sungguh ironis ketika dimasa pandemi, dan disaat jam kerja, Dedi bekerja sambil mengasuh membawa cucunya, tidak ada rasa ke khawatiran dalam diri Dedi ketika cucunya tersebut sambil tiduran bermain gudget, dan anehnya tidak ada rasa kekwatiran kalau2 ada tamu yang berkunjung ke ruang kerjanya.
Hal itu terjadi, ketika kami dari wartawan tribun tipikor datang dan selang beberapa menit kemudian seorang kepala sekolah pun datang, namun yang terjadi akhirnya kami diterima diluar ruang kerjanya.
Menyikapi permasalah tersebut, Edwar, Sekjend LSM Suara Abdi Bangsa ( LSM SAB ), angkat bicara, dengan geram dan nada keras, beliau mengharapkan dinas pendidikan atau dinas terkait seperti inspektorat atau BKPP segera memeriksa kinerja kepala sekolah tersebut, apakah dibenarkan ketika seorang PNS yang sedang bekerja sambil mengasuh anak atau cucunya tersebut, apalagi ini dimasa pandemi, dan jangan2 kami menduga ada aroma nepotisme dalam lingkugan kerja dikepala sekoalah tersebut, jadi kami berharap beri sanksi tegas, dan periksa alur dana Bosnya, serta Sertifikasinya dan tunjangan-tunjangan lainnya, ucap Edwar dengan tegas. ( Kamal )
