Kalimantan Barat, tribuntipikor.com
Sufitri Dewi Yanti gadis berusia 24 tahun yang pernah mengalami patah tulang dipaha kanan pada tahun 2017 sempat mengalami down dan tidak bisa berjalan, saat ia bangkit dari sembuhnya ia berusaha bisa berjalan dengan normal kembali, alumni Putri Hijab Indonesia Kalimantan Barat 2020 serta menyandang Putri Hijab Favorit Kepulauan Kalimantan dan Indonesia Timur 2020 ini bangkit dan berlaga pada tingkat nasional tahun 2020 pada tanggal 4 Desember.
Ia membawa Kalimantan Barat ke tingkat Nasional, walaupun sempat down tapi sufitri tetap bangkit dan membawa nama baik Kalbar, hal ini kembali pada tahun 2022 Sufitri kembali bangkit diajang Peagent kecantikan yaitu Puteri Muslimah Nusantara 2022 mewakili provinsi Kalimantan Barat ditingkat nasional dengan tuan rumah di provinsi Bangka Belitung Juni nanti.
Beliau membawakan story telling beliau mengaku bahwa speaking englishnya masih belum baik namun dasarnya sudah dia pelajari semenjak bersekolah di RSBI SMPN 3 Singkawang pada tahun 2010.
Ia tetap tidak patah semangat maka dari itu ia akan membawakan story telling untuk menembus batas kemampuannya saat ini, jadi sekalian belajar dan mengasah kembali skill yang tumpul ujarnya. Dengan mengikuti ajang Peagent kecantikan ini Sufitri berharap mampu menginspirasi wanita muslimah bahwa kewajiban berhijab tetap membuat para muslimah cantik, cerdas, berbakat dan mampu berkarya.sufitri Dewi Yanti berharap kepada media ini ada peran pemerintah daerah bahkan provinsi yang berkontribusi untuk ajang putri muslimah yang di ikutinya yang sejatinya juga mengangkat nama baik Kalimantan barat.harapnya.(Mansur)
