BOJONEGORO, tribuntipikor.com
Perseteruan Wabup Wawan dan Bupati Anna masih berproses di polisi. Pengaduan yang awalnya ditangani Polres Bojonegoro, kini sudah ditarik dan ditangani Ditreskrimsus Polda Jatim.
Dalam hal ini, DPD PDIP Jatim ingin adanya mediasi dan juga pencabutan laporan terhadap kasus Wakil Bupati Bojonegoro Budi Irawanto yang mengadukan Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah. Namun Wabup Wawan enggan menanggapi keinginan partainya tersebut.
“Mohon maaf saya tak ingin menanggapi apa yang tersampaikan dalam berita tersebut mas.” Jelas Wabup Wawan kepada awak media, Sabtu (16/10/2021). Pukul 13.45 Wib.
Kamis (14/10/2021). saat dikonfirmasi beberapa awak media di kantor DPD PDI P Surabaya. Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi mengatakan, “Kita sudah mediasi, Mas Wawan juga sudah kita panggil. Harapan kita dicabut saja (laporan tersebut), dilihat masyarakat tidak elok,” kata Kusnadi.
Wabup Wawan memilih tidak mau berkomentar atau pun menanggapi kabar adanya mediasi dan berdamai dengan bupati Anna, bukan karena tanpa alasan. Tetapi karena lebih untuk menjaga komitmen yang telah disampaikan saat pertemuan di kantor DPD PDIP Jatim beberapa waktu lalu.
“Saya diam tak berkomentar atau ber-statement selama ini, semata-mata karena menjaga komitmen pasca-pertemuan di kantor Surabaya dulu,” ungkap Wabup Wawan.
Apakah pasca-pemanggilan dirinya di kantor DPD Jatim beberapa waktu lalu ada tindak lanjutnya”?
“Belum mas, belum ada komunikasi lagi,” pungkas Wabup Wawan.
Ketua DPD PDIP Jatim Kusnadi meminta agar pengaduan tersebut dicabut. Kusnadi menjelaskan konflik antara Wabup Wawan dengan Bupati Ana tidak menguntungkan dari sisi manapun. Pihaknya juga menampik PDIP lebih membela Bupati Anna.
Sampai berita ini diunggah, sementara titik temu dalam mediasi masih belum dijumpai oleh awak media. (Slk)
Editor: M.Solikin.gy
