Pontianak, tribuntipikor.com
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalbar, Subhan Nur menghadiri Forum OPD Dinas PUPR Se-Kalbar Hotel Mercure Pontianak, Rabu 31 Maret 2021.
Ia mengatakan dengan adanya Rapat Kordinasi antar OPD PUPR Se-Kalbar sangat bagus. Melalui Rakor ini juga untuk mengawal visi misi Gubernur Kalbar dalam RPJMD.
“Kita yakin Pak Gubernur dari aspek permasalahan sangat menguasai. Kita lihat seperti yang sudah disampaikan kepada OPD khususnya PUPR untuk meningkatkan kinerja dari aspek penganggaran,”ujarnya.
Oleh sebab itu dari Komisi IV DPRD juga akan mengawal Program Prioritas Gubernur Kalbar terkait Pembangunan Infrastruktur Jalan dan Jembatan ditahun 2022.
“Terkait anggaran yang akan di ploting sekitar Rp 500 miliar untuk 2022 mudah-mudahan teralisasi dengan baik. Karena aspek khsususnya jalan menjadi suatu keluhan ditengah masyarakat Kalbar,” jelasnya.
Dikatakannya untuk 1 sampai 2 tahun berjalan pembangunan khususnya di bagian kota provinsi Kalbar sudah cukup baik.
“Kita lihat adanya pembangunan trotoar di Kota tinggal kedepan pada tahun ketiga Gubernur Kalbar harus memperhatikan infrastruktur jalan dan jembatan d Kalbar,”jelasnya.
Dikatakannya sejauh ini dirinya melihat dari kinerja PUPR perlu ditingkatkan dan sudah menjadi catatan seperti yang di sampikan Gubernur Kalbar yakni pada aspek perencanaan.
“Karena jangan sampai dari aspek perencanaannya tidak matang,”ucapnya.
Jangan sampai dikatakannya terjerat tindakan hukum karena menyangkut kualitas pekerjaan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan.
“Maka kita minta PUPR harus meningkatkan pekerjaan juga tapi kuncinya adalah keputusan Pak Gubernur sesuai yang disampakkan ke Dinas PUPR. Karena saat ini yang menjadi kendala adalah aspek penganggaran,”ujarnya.
Oleh sebab itu target yang disampaikan Gubernur terkait realisasi plotingingan dana tersebut harus sesuai apa yang di sampaikan.
Karena pada persentase jalan mantap diperlukan dana besar untuk mencapai 80 persen. ( Run )
