Dumai, tribuntipikor.com
Dalam sepekan masyarakat Tanjung Palas resah dengan kejadian tiga kali pipa gas PGN yang baru selesai dikerjakan ditanamkan ketanah bocor serta menyemburkan api di tiga RT di Kelurahan Tanjung Palas di Kecamatan Dumai Timur Kota Dumai, Minggu (24/01/2021).
Kejadian pertama RT 01 jalan Bangun Sari GG Nenas kebocoran gas sehingga menyembur api setinggi 1,5 meter keatas, kemudian kebocoran RT 06 jalan Makamur GG Dahlia, sedangkan hari Sabtu kemaren RT 07 jalan Makmur sebelah Bareh Solok.
Belum diketahui apa sebenarnya penyebab kebocoran pipa gas PGN namun kejadian ini sangat menakutkan bagi masyarakat kelurahan Tanjung Palas RT 01.06.07.
Menurut keterangan ketua LPMK Kelurahan Tanjung Palas Bapak Rifai kepada awak media TT mengatakan, pekerjaan pipa gas PGN ini di Subkon PT. Naurel, diduga pekerjaan tidak sesuai dengan yang di harapkan banyak pipa yang hanya beberapa centi di tanam.
Sebagai ketua LPMK sangat kesal atas terjadi nya hal tersebut ,,karna tidak pernah di beritahukan bahwa gas sudah mulai berjalan di aliri kemasyrakat sebagian rumah,tidak ada pemberitahuan kepada lurah, LPMK,dan RT,,sekelurahan Tanjung Palas ” ucapnya
Rifai juga menegaskan, sampai saat ini masih banyak lobang galian pipa belum tertimbun, pada hal ada yang sudah di aliri, saya minta Pemerintah kota Dumai yang bertanggung jawab untuk segera di tindak lanjuti kepada pihak PGN.
Dengan kejadian ini mereka memutuskan yang trouble untuk di sambung dan klem kembali, yang turun lansung PGN, Rico dan kawan kawan ” ucapnya singkat.
Salah satu masyarakat Tanjung Palas yang namanya tidak mau dipublikasikan menyampaikan, pipa gas yang bocor kemaren yang menyembur kan api sangat menakuti kami, Karen rumah kami kayu dan sangat dekat dengan pipa gas PGN ini.
Kami minta kepada pihak PGN benar benar cek pipa gas yang sudah ditanam, kami takut nanti setahun dua tahun terjadi kembali kebocoran, dan kami minta pihak PGN menindak pihak yang sudah subkon kan PGN agar pekerjaannya sudah sesuai dengan standar nya ” ujar salah satu masyarakat Tanjung Palas.
Sampai saat berita ini diterbitkan belum ada keterangan resmi dari pihak PGN. ( R.T.Manulang) Wartawan tribun tipikor.com)